Kunker Pemkot Mataram ke Depok

Depok - Wakil Walikota Mataram TGH. Mujiburrahman melakukan kunjungan kerja ke Kota Depok dengan disambut Wakil Walikota Depok Ir. H. Imam Hartono, Rabu (15/12/2021). Turut mendampingi pada kegiatan tersebut Ketua DPRD Kota Mataram H. Didi Sumardi beserta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Mataram yang terkait. 

Mengawali sambutan penerimaannya Wakil Walikota Depok Imam Hartono menyampaikan ucapan selamat datang dan mengapresiasi kedatangan TGH. Mujiburrahman atas lawatannya bersama rombongan yang tiba di Kota Depok hari ini. 

Baca juga: Tony Rosyid: Warga Jakarta Berlimpah Subsidi

Lebih lanjut Imam Hartono menjelaskan, Visi Kota Depok adalah Maju Berbudaya dan Sejahtera yang mana Kota Depok sendiri terbentuk pada tanggal 29 April 1999 bersamaan dengan Kota Cilegon. Kota Depok terdiri dari 11 kecamatan dan 63 Kelurahan. Dengan luas wilayah 19.000 Ha lebih, saat ini jumlah penduduk Kota Depok sebanyak 2 Juta jiwa.

Dijelaskannya, APBD Kota Depok 3, 2 Triliun dengan Pendapatan Asli Daerah bersumber pada Pajak Bumi Bangunan (PBB) sehingga tidak mempengaruhi kondisi Perekonomian Kota Depok ketika masa pandemi. Ia menambahkan kedepan PAD bisa bertambah hingga 4 T dikarenkaan pajak kendaraan bermotor (Samsat) akan dikembalikan pengelolaannya kedaerah dari Pemerintah Provinsi.Saat ini Kota Depok sudah berada pada posisi level 1 semua kelurahan sudah dalam level hijau tambahnya. 

Baca juga: Bupati Kotim Halkinoor, Resmikan Sirkuit Gastrack Balai Rotah Apoi, Pondok Damar

Sementara itu, Wakil Walikota Mataram TGH. Mujiburrahman berterima kasih atas sambutan penerimaan yang dilakukan pemerintah Depok. Kunjungan kali ini adalah lawatan balik setelah Pemkot Depok sebelumnya ke Kota Mataram.

TGH. Mujiburrahman mengapresiasi sebuah buku yang telah diberikan Wakil Wali Kota Depok Imam Hartono ketika itu, buku yang berjudul Anak Supir Menjadi Wakil Walikota. “Sebuah buku yg menginspirasi untuk perjuangan kita semua.” ungkapnya.

Baca juga: Pemerintah Susun Perpres tentang Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otsus Papua (BP3OP)

Adapun Kunjungan kerja dilanjutkan sesi diskusi saling berbagi pengalaman dalam melaksanakan Pemerintahan di masing-masing daerah, (Adbravo)